DaerahKomunitasMetro

Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kota Metro Bagikan Takjil dan Masker

METRO (Pojoksamber.id)- Pengurus dan anggota Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kota Metro membagikan ratusan takjil dan masker di seputaran Bumi Sai Wawai.

Kegiatan ini disambut baik oleh pengunjung serta masyarakat yang melintas di seputaran Taman Merdeka Kota Metro.

 

Ketua SMSI Kota Metro, Ali Imron mengatakan, pada bulan Ramadan yang penuh berkah ini sesama umat muslim harus saling mengingatkan dan berbagai. Terlebih lagi pada bulan suci ini Kota Metro masih dalam keadaan pandemi covid-19.

 

“Melalui momentum ini, saya berharap organisasi perusahaan pers yang bergerak dibidang media siber (online red) dapat memberikan manfaat dan meringankan beban bagi sesama,” kata dia, Jumat, 30 April 2021.

Menurutnya, selain mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan ketakwaan, peningkatan kesehatan di era covid-19 juga penting supaya tidak menularkan ke orang lain.

“Kita tingkatkan lagi ketakwaan di bulan suci Ramadhan. Kesehatan juga tak kalah penting, supaya kita bisa terbebas dari virus Corona. Sayangilah keluarga dan kerabat dekat kita, karena virus Corona ini sangat berbahaya,” ujarnya.SMSI Kota Metro Bagikan Takjil dan Masker di Seputaran Taman Merdeka.

Ketua SMSI Kota Metro, Ali Imron mengatakan, pada bulan Ramadan yang penuh berkah ini sesama umat muslim harus saling mengingatkan dan berbagai. Terlebih lagi pada bulan suci ini Kota Metro masih dalam keadaan pandemi covid-19.

“Melalui momentum ini, saya berharap organisasi perusahaan pers yang bergerak dibidang media siber (online red) dapat memberikan manfaat dan meringankan beban bagi sesama,” kata dia, Jumat, 30 April 2021.

Menurutnya, selain mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan ketakwaan, peningkatan kesehatan di era covid-19 juga penting supaya tidak menularkan ke orang lain.

“Kita tingkatkan lagi ketakwaan di bulan suci Ramadhan. Kesehatan juga tak kalah penting, supaya kita bisa terbebas dari virus Corona. Sayangilah keluarga dan kerabat dekat kita, karena virus Corona ini sangat berbahaya,” ujarnya.(Red).

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *